TANJUNG SELOR – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) melalui Dinas Energi Sumber Daya Alam (ESDM) upayakan adanya penambahan jaringan listrik baru di Provinsi Kaltara, khususnya wilayah 3T.
Dikatakan oleh Kepala ESDM Kaltara Yosua Batara Payangan ditahun ini pihaknya selalu membangun komunikasi dengan pihak GM PT PLN Kaltim-Kaltara dan Kementrian ESDM terkait penambahan jaringan listrik. Pihak Kementrian ESDM dan GM PT PLN Kaltim-Kaltara diketahui telah menyetujui usulan Pempov Kaltara terkait penambahan jaringan listrik baru.
“Artinya kegiatan ini juga akan dilakukan ditahun ini, di mana beberapa titik yang kita usulkan juga akan dibangunkan jaringan listrik baru untuk menyuplai kebutuhan energi listrik masyarakat,” kata Yosua, belum lama ini.
Adapun wilayah yang akan masuk daftar usulan penambahan jaringan listrik baru ialah Lubis Ogong, Tepian, Krayan dan wilayah perbatasan negara lainnya.
“Ada juga beberapa titik lainnya dan ini bukan sambungan listrik baru tapi penambahan jaringan listrik, ada tiang listrik dan kabel penyuplai listrik kerumah masyarakat,” ujarnya.
Kegiatan ini sendiri diakui oleh Yosua berasal dari APBN yang mengacu pada usulan-usulan Pemerintah Kaltara. Meski demikian Pemprov Kaltara juga akan turut menguncurkan anggaran untuk mendorong kebutuhan penambahan jaringan listrik.
“Ada yang bersumber dari APBN dan ada juga yang bersumber dari APBD Kaltara, yang intinya semua kegiatan ini berdasarkan dari usulan kita ke Pemerintah Pusat. Tinggal nanti bagaimana kita yang menggunakan APBD menyesuaikan dengan kegiatan APBN. Artinya jika ada yang tidak tercover di APBN nantinya, maka akan kita tutupi dengan kegiatan APBD kita,” pungkasnya. (dkisp)
