Tokoh Masyarakat hingga Politisi Bunyu Kompak Menangkan Syarwani-Kilat

BUNYU – Selama dua hari Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bulungan nomor urut 1 Syarwani-Kilat (SiAP) laksanakan kampanye di Pulau Bunyu. Hari pertama paslon nomor urut 1 mendatangi 4 titik lokasi kampanye, salah satunya di kediaman tokoh masyarakat Bunyu H Deceng, Gunung Daeng, Jalan Bintara dan juga Gedung Serbaguna Andasapatra, Sabtu (12/10/24).

Sambutan antusias ribuan pendukung di setiap titik lokasi kampanye selalu mewarnai kampanye Calon Bupati yang selama ini telah memberi perubahan nyata terhadap pembangunan infrastruktur di Pulau Bunyu.

Selama kampanye di Kecamatan Bunyu, Calon Bupati petahana selalu didampingi oleh para tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) asal Pulau Bunyu dari partai koalisi pasangan SiAP. Salah satunya H Lawang dari Partai Amanat Nasional (PAN) dan Sunaryo dari Partai Nasional Demokrat (NasDem). Termasuk H Najamuddin alias Lontong dan H Rahman Padengka.

Calon Bupati Bulungan yang juga ketua DPD Partai Golongan Karya (Golkar) Kaltara, Syarwani dalam kesempatan tersebut mengatakan, mulai dari 25 September 2024 lebih dari 70 titik lokasi kampanye yang telah didatangi. Dari hilir hingga wilayah hulu Kabupaten Bulungan, termasuk Kecamatan Bunyu untuk menyerap aspirasi. Serta masukan berbagai program pembangunan yang diinginkan masyarakat.

Baca Juga  Paparkan Pencapaian Target Pembangunan Kaltara

Meski masa jabatan yang dijalankan Calon Bupati petahana Syarwani baru 3 tahun 8 bulan. Terbukti mampu mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) Bulungan yang awalnya hanya Rp 1,2 triliun hingga menjadi Rp 2,5 triliun. Termasuk berhasil melaksanakan pembangunan secara merata diberbagai wilayah Bulungan.

“Banyak hal yang sudah kita kerjakan di Pulau Bunyu. Selain meningkatkan infrastruktur jalan termasuk memberi kemudahan masyarakat dalam mengurus administrasi kependudukan,” ungkap Syarwani.

Bahkan di Pulau Bunyu satu-satunya wilayah di Bulungan yang telah menerapkan sistem kependudukan secara mandiri tanpa harus ke Tanjung Selor. Dalam safari kampanye-nya, Calon Bupati nomor urut 1 banyak mendapat masukan terkait keinginan masyarakat. Untuk peningkatan beberapa ruas jalan. Termasuk kebutuhan guru dan fasilitas kesehatan.

Baca Juga  April, Fokuskan Pengendalian Inflasi

“Kami tidak pernah meninggalkan masyarakat Pulau Bunyu. Tidak hanya sekadar janji, namun sudah benar-benar kita jalankan, program yang kita jalankan sesuatu yang masuk akal dan InsyaAllah bisa kita wujudkan,” tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut, dirinya mengajak seluruh elemen masyarakat Bunyu untuk bersama-sama bulatkan tekat dan istiqomah. Untuk memenangkan Calon Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 1 Syarwani-Kilat.

“Jadilah pemilih pintar, agar program yang baik tidak terputus di tengah jalan dengan memilih nomor urut 1 Syarwani-Kilat pada 27 November 2024 mendatang,” ajaknya.

Ditempat yang sama H Lawang juga mengajak para simpatisan dan pendukungnya untuk berkomitmen memenangkan pasangan SiAP yang telah terbukti memberi perhatian lebih terhadap Pulau Bunyu. Bahkan dirinya bersama anggota DPRD asal Bunyu, Sunaryo akan mudah mengawal berbagai program pembangunan untuk Pulau Bunyu. Ketika Syawani-Kilat (SiAP) menang karena merupakan bagian dari partai koalisi.

Baca Juga  Empat Tantangan Pendidikan di Kaltara

“Kita pilih yang sudah terbukti membangun Bunyu. Ketika nantinya Syarwani-Kilat menang tentu saya dan pak Sunaryo akan bisa mengawal setiap kepentingan pembangunan di Pulau Bunyu,” ungkap H.Lawang yang juga diamini oleh Sunaryo politisi Partai NasDem.

Disisi lain, saat pelaksanaan kampanye SiAP di Serbaguna Andasapatra H Najamuddin Lontong juga mengajak seluruh elemen masyarakat Bunyu mendukung pasangan SiAP. Karena meski periode sebelumnya Syarwani yang berpasangan dengan Ingkong Ala yang hanya mendapat 400 suara di Pulau Bunyu. Namun berbagai program pembangunan strategis tetap dijalankan di pulau penghasil migas tersebut.

“Malu rasanya jika kita tidak mendukung dan memenangkan Calon Bupati nomor urut 1 Syarwani-Kilat. Karena terbukti memberi dampak positif terhadap pembangunan Bulungan, maski baru menjabat 3 tahun 8 bulan dampak pembangunan terasa sampai di Pulau Bunyu,” tuntasnya. (kn-2)

Bagikan:

Berita Terkini