TANJUNG SELOR – Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Bank Bulungan memberikan dividen Rp 1,39 miliar kepada Pemerintah Kabupaten Bulungan, berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tahun buku 2024.
“Dividen tahun buku 2024 mencapai Rp1,39 miliar atau meningkat 55 persen, dan ini merupakan pencapaian yang positif,” kata Bupati Bulungan Syarwani.
BPR Bank Bulungan juga mencatatkan peningkatan kredit dari Rp 80,26 miliar pada 2024 menjadi Rp 116 miliar pada 2024. Bupati optimistis BPR Bank Bulungan dapat terus meningkatkan performanya dan memberikan kontribusi nyata bagi pertumbuhan ekonomi kerakyatan melalui program unggulan Kredit Masyarakat Ekonomi Sejahtera (Mesra).
Syarwani mengatakan, program unggulan Kredit Masyarakat Ekonomi Sejahtera (Mesra) bertujuan mengakselerasi pertumbuhan ekonomi, memperkuat daya saing produk lokal, serta memperluas akses permodalan bagi UMKM.
Di lain pihak, Direktur Utama BPR Bulungan Lenny Marlina menyampaikan laporan keuangan tahun 2024 yang menggembirakan. Selain pengesahan laporan keuangan oleh pemegang saham utama, yakni Pemerintah Kabupaaten (Pemkab) Bulungan, RUPS juga mengagendakan penunjukan akuntan publik untuk audit laporan keuangan 2025.
“Sepanjang tahun 2024, kami mencatat peningkatan signifikan dalam penyaluran kredit kepada masyarakat dan pihak ketiga dan lebih membanggakan lagi, laba BPR Bank Bulungan juga melonjak dua kali lipat, menjadi Rp2,5 miliar,” ungkapnya.
Lenny menjelaskan bahwa BPR Bulungan juga berperan aktif dalam pengelolaan kas desa se-Kabupaten Bulungan. Serta menjalankan program Kredit Mesra yang menjadi prioritas Pemda.
“Nilai penyaluran Kredit Mesra kepada pelaku UMKM terus meningkat setiap tahunnya,” imbuhnya.
Kinerja positif ini, menurut Lenny, tidak terlepas dari dukungan penuh Pemda Bulungan melalui penyertaan modal dan regulasi yang kondusif. Setiap kebijakan Pemda Bulungan memberikan dampak positif dalam penghimpunan dana, penyaluran kredit, hingga kinerja keuangan BPR secara keseluruhan. (kn-2)