Bupati Berikan Penghargaan bagi Peserta Aksi Perubahan

BERIKAN PENGHARGAAN: Bupati Bulungan Syarwani (dua dari kiri) menyerahkan piagam penghargaan kepada pegawai terhadap inovasi yang dibuat.

TANJUNG SELOR – Pelatihan kepemimpinan pengawas angkatan XIII lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan yang diselenggarakan selama 5 bulan, sejak 6 Maret-25 Juli lalu.

Dari jumlah peserta yang mengikuti 45 orang, 44 orang dinyatakan lulus. Sedangkan satu orang harus mengikuti pelatihan susulan, dikarenakan lagi berduka. Metode pembelajaran meliputi menggunakan perpaduan pembelajaran online. Berkaitan laporan hasil evaluasi pelatihan, ditentukan melalui evaluasi substantif, studi lapangan, seminar aksi perubahan dan sikap serta perilaku.

Dikatakan Sekretaris Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kaltara Sipta Meylina, pelatihan yang terlaksana untuk membentuk pejabat dalam memberikan pelayanan. Selain itu, adanya pelatihan ini pun mempersiapkan ASN yg unggul dalam pelaksanaan tugas.

Baca Juga  Gerakan Pembagian Ribuan Bendera Merah Putih

Hasil pelatihan itupun memberikan kualifikasi terhadap peserta yang mengikuti. “Kualifikasi sangat memuaskan 10 orang, kualifikasi memuaskan 33 orang, kualifikasi baik 1 org dan kualifikasi kurang baik tidak ada. Namun, masih ada satu orang yang akan mengikuti ujian tersendiri. Karena saat pelatihan tidak hadir,” tuturnya.

Di tempat yang sama, Bupati Bulungan Syarwani yakni, pelatihan yang sudah diikuti dapat diimplementasikan di masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) nantinya. Dengan pembelajaran melalui metode online maupun offline yang sudah dilakukan, bisa diterapkan dalam menjalankan tugas sehari-hari.

Baca Juga  Permudah Bantuan, Gubernur Dorong Forum RT Sebatik

“Teknologi hari ini sangat banyak membantu kita, dalam menjalankan tugas sehari-hari. Sehingga tidak ada alasan, tidak bisa melaksanakan penguatan yang sudah diperoleh saat pelatihan yang diikuti selama 5 bulan ini,” ungkapnya.

Bupati pun berharap, hasil dari pelatihan yang diikuti bisa diterapkan. Untuk memudahkan pekerjaan sesuai bidang masing-masing. Bupati mengingatkan, setidaknya ada 44 aksi perubahan yang dihasilkan dari peserta pelatihan.

Baca Juga  Prioritaskan Pemerataan Pembangunan Wilayah Perbatasan

“Hasil aksi perubahan yang sudah dibuat, nantinya bisa disusun menjadi sebuah dokumen. Ketika dibutuhkan, maka bisa digunakan hasil aksi perubahan yang dibuat peserta,” ujarnya.

Dari pelatihan tersebut pun, diberikan 10 penghargaan terhadap karya aksi perubahan yang dibuat peserta. Hal tersebut sebagai bentuk dukungan dari hasil yang dibuat, dalam mengimplementasikan pada pelayanan di masyarakat. (kn-2)

Bagikan:

Berita Terkini