TANJUNG SELOR – Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Datu Iqro Ramadhan akan menindaklanjuti pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Seimenggaris.
Pasalnya, pembangunan PLBN ini merupakan bagian dari kesepakatan yang tercapai dalam pertemuan Sosek Malindo antara Indonesia dan Malaysia. “Kami rapat di Jakarta, dan selanjutnya akan dilanjutkan dengan rapat di Aceh. Puncaknya, pada bulan Februari 2025 mendatang, akan ada rapat di tingkat Joint Technical Meeting untuk membahas pembukaan pos di daerah Serudung,” ujarnya, Minggu (22/12).
Menurut Datu Iqro, pada dasarnya semua hal terkait pembangunan PLBN ini sudah jelas dan siap untuk dilanjutkan. “Semua sudah clear, tinggal di lapangan saja. Intinya, keputusan utama ada di tingkat pusat, dan kami sudah mengkomunikasikan hal ini. Semua sudah berjalan lancar, tinggal menunggu kesepakatan lebih lanjut antara Indonesia dan Malaysia,” kata dia.
Pembangunan PLBN Seimemggaris diharapkan akan menjadi pintu utama bagi jalur darat antara Indonesia dan Malaysia. Tentunya, yang akan mengerjakan pembangunan infrastruktur dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di tingkat pusat. Meskipun pengusulan dan koordinasi dilakukan di tingkat daerah, Datu Iqro menegaskan, Kementerian PU akan menangani seluruh teknis dan anggaran pembangunan PLBN tersebut.
“Kami hanya mengusulkan, sedangkan Kementerian PU yang akan menangani anggaran dan pelaksanaan pembangunan,” jelasnya.
Dengan adanya kesepakatan yang sudah dicapai dan rencana rapat lanjutan, diharapkan pembangunan PLBN Seimemggaris bisa segera dimulai dan memberikan manfaat besar bagi hubungan bilateral Indonesia dan Malaysia. Serta meningkatkan konektivitas dan kemajuan di wilayah perbatasan. (kn-2)