Dua Rute Perintis Sempat Terhenti Sementara, Kembali Beroperasi

INSTRUKSI PUSAT: Mulai hari ini dua rute perintis yang dilayani Bus Damri akan kembali beroperasi.

TANJUNG SELOR – Dua rute perintis Damri, yakni Tanjung Selor-Long Tungu dan KTT – Seputuk-Malinau, akan kembali beroperasi mulai hari ini (18/2). Keputusan ini diambil setelah adanya instruksi langsung dari pusat mengenai pengoperasian kembali trayek tersebut.

General Manager (GM) Damri Cabang Tanjung Selor Junaid mengakui, telah menerima informasi resmi mengenai pengoperasian kembali rute-rute tersebut. “Baru hari ini (kemarin, Red) kami mendapat informasi dari pusat. Mengintruksikan mulai besok (hari ini, Red) sudah bisa angkutan perintis, angkutan orang maupun yang tol laut beroperasi,” ujarnya, Senin (17/2).

Baca Juga  Dukung Kebutuhan Atlet selama TC

Junaid mengatakan, saat ini tim Damri sedang melakukan persiapan untuk memastikan semua layanan siap beroperasi seperti semula. Selain dua rute tersebut, ia juga menyampaikan rute lainnya seperti Malinau-Salang dan Tanjung Selor-Mangkupadi yang sebelumnya frekuensinya berkurang, juga akan kembali normal.

Meskipun belum ada edaran resmi, Junaid menegaskan perintah untuk kembali beroperasi telah diterima melalui komunikasi langsung. “Yang jelas perintahnya dari pusat seperti itu. Sebagai pejabat pembuat komitmen, kami diperintahkan untuk besok (hari ini, Red),” terangnya.

Baca Juga  Aset Perusda Berdikari akan Diaudit

Dengan kembalinya operasional rute-rute ini, diharapkan masyarakat dapat lebih mudah dalam melakukan perjalanan antardaerah. Hal ini juga diharapkan dapat mendukung mobilitas barang dan meningkatkan perekonomian lokal. Terutama bagi masyarakat di daerah pedesaan yang bergantung pada transportasi umum untuk memasarkan produk mereka.

“Damri berkomitmen untuk terus memberikan layanan terbaik kepada masyarakat,” kata dia.
Sebelumnya, Perum Damri Cabang Tanjung Selor menghentikan sementara layanan untuk trayek Tanjung Selor-Long Tungu serta trayek KTT-Seputuk-Malinau. Penghentian ini merupakan imbas dari instruksi pusat terkait efisiensi anggaran. (kn-2)

Baca Juga  Tahapan Seleksi CPNS Gunakan CAT di Kaltara, Tunggu Rekomendasi BKN
Bagikan:

Berita Terkini