Jangan Jual Racun ke Anak Muda

IMBAU MASYARAKAT: Ketua FKUB Tarakan, Zainuddin Dalila (dua dari kiri) imbau masyarakat saat konferensi pers pengungkapan sabu seberat lebih dari 3 kilogram di Mako Polres Tarakan belum lama ini.

TARAKAN – Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Kota Tarakan menyuarakan keprihatinan mendalam terhadap masih maraknya peredaran narkoba, terutama di kalangan anak muda.

Ketua FKUB Tarakan, Zainuddin Dalila, menyampaikan pesan keras kepada para pengedar narkoba yang dinilainya telah merusak masa depan generasi bangsa.

“Kalau kita mengedarkan narkoba ke pemuda Indonesia, itu sama saja kita merusak bangsa sendiri,” tegas Zainuddin saat menghadiri konferensi pers pengungkapan sabu seberat lebih dari 3 kilogram di Mako Polres Tarakan belum lama ini.

Baca Juga  Infrastruktur Masih Jadi Pekerjaan Rumah

Zainuddin mengimbau agar para pengedar sadar akan dampak besar dari perbuatannya. Ia mengajak semua pihak, terutama pelaku peredaran narkoba. Untuk mencari penghasilan dengan cara yang halal dan tidak merusak moral serta masa depan anak muda.

“Gunakan hati nurani. Jangan karena keuntungan sesaat, masa depan generasi muda kita dikorbankan. Itu tidak hanya dosa sosial, tapi juga tanggung jawab kita kelak di hadapan Tuhan,” tambahnya.

Baca Juga  Suami Pamit Jualan, Istri Meninggal di Kost

Sementara itu, Kapolres Tarakan AKBP Erwin Syahputra Manik mengatakan pemberantasan narkoba bukan hanya tugas aparat kepolisian. Menurutnya, setiap kasus yang berhasil diungkap selalu memiliki pola dan modus baru, sehingga dibutuhkan kerja sama seluruh elemen masyarakat.

“Ini bukan pertama kalinya kita ungkap kasus narkoba, dan bukan yang terakhir. Kami butuh dukungan semua pihak agar pemberantasan dan pencegahan bisa lebih efektif,” ujar Erwin.

Baca Juga  Usulkan Perda Jalur Sepeda Listrik

Ia juga menyebutkan, saat ini pihaknya sedang menjalankan program sosial untuk mengubah stigma negatif kampung Selumit Pantai. Kawasan yang selama ini dikenal sebagai kampung rawan narkoba sedang dikembangkan menjadi kampung tematik bebas narkoba dengan melibatkan berbagai tokoh masyarakat.

“Kita ingin ubah Selumit Pantai jadi kampung warna-warni yang punya nilai positif. Ini adalah bagian dari upaya bersama untuk menyelamatkan generasi muda,” harapnya. (kn-2)

Bagikan:

Berita Terkini