Amdal Jadi Prioritas Utama

INVESTASI: Proses pembangunan di KIHI Tanah Kuning-Mangkupadi di Kecamatan Tanjung Palas Timur, Kabupaten Bulungan harus memperhatikan aspek lingkungan.

TANJUNG SELOR – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Zainal Arifin Paliwang menegaskan, pentingnya memperhatikan aspek lingkungan dalam setiap kegiatan investasi di Kaltara.

Ia menekankan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) harus menjadi prioritas utama. Sebelum memberikan izin operasional dan sebagainya, kepada perusahaan atau proyek investasi apapun.

“Menjaga supaya lingkungan di Kaltara tetap dalam kondisi baik, adalah tanggung jawab kita semua. Setiap kegiatan investasi harus melalui proses AMDAL yang jelas dan komprehensif,” tegasnya, Kamis (20/6).

AMDAL merupakan instrumen penting dalam memastikan, setiap kegiatan yang berdampak pada lingkungan telah melalui kajian yang mendalam. Proses ini melibatkan analisis menyeluruh tentang potensi dampak lingkungan dari sebuah proyek dan langkah-langkah mitigasi. Yang harus diambil untuk mengurangi dampak tersebut.

Baca Juga  Capaian Pajak Daerah 2024 Rendah

Tanpa adanya AMDAL yang lengkap dan sesuai standar, izin lainnya tidak akan diberikan. “Jika suatu proyek tidak mampu memenuhi persyaratan lingkungan yang ditetapkan dalam AMDAL, maka izin operasional tidak akan diterbitkan,” jelasnya.

Untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas, proses AMDAL melibatkan berbagai pemangku kepentingan. Termasuk masyarakat lokal, akademisi, dan pihak swasta. Partisipasi aktif dari masyarakat dalam proses ini sangat penting, untuk mendapatkan perspektif yang holistik tentang dampak lingkungan.

Baca Juga  400 Pemilih Pemula Belum Rekam Biometrik

“Keterlibatan masyarakat lokal dalam proses AMDAL sangat penting. Mereka yang paling memahami kondisi lingkungan di sekitar dan dapat memberikan masukan yang berharga,” terangnya.

Pemerintah Provinsi Kaltara berkomitmen untuk mengawasi dan memastikan setiap proyek investasi, yang masuk ke wilayahnya tidak hanya menguntungkan secara ekonomi. Tetapi juga berkelanjutan dari sisi lingkungan. Berbagai inisiatif telah dilakukan untuk meningkatkan kesadaran dan kapabilitas pelaku usaha dalam menjalankan AMDAL yang efektif.

Baca Juga  PDAM Optimalisasi IPA Jelarai, Target Mampu Layani 4800 Pelanggan

“Kami tidak hanya menekankan pentingnya AMDAL, tetapi juga menyediakan bantuan teknis dan pelatihan bagi perusahaan. Untuk memastikan mereka dapat memenuhi persyaratan ini,” ungkapnya.

Dalam beberapa tahun terakhir, Kaltara telah menarik banyak investasi. Terutama di sektor industri dan infrastruktur. Namun, Gubernur Zainal memastikan bahwa keberlanjutan lingkungan tetap menjadi prioritas utama.

“Investasi sangat penting untuk pertumbuhan ekonomi Kaltara, tetapi itu tidak boleh mengorbankan lingkungan. Kita harus menemukan keseimbangan antara pembangunan dan pelestarian lingkungan,” harapnya. (kn-2)

Bagikan:

Berita Terkini