Fokus Pencairan Anggaran PON Tahap 2

RAPAT KOORDINASI: KONI Kaltara bersama pengurus cabor yang lolos PON XXI Aceh-Sumut mantapkan persiapan keberangkatan, Selasa (9/7).

KOMITE Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kaltara melakukan rapat koordinasi dengan pengurus cabang olahraga (cabor) yang dipastikan akan bertanding diajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut. Tujuannya menyepakati terkait kepesertaan kontingen Kaltara.

“Pertama, yang masuk dalam kampus dan non kampus. Yang mana ditanggung PB (Panitia Besar) PON dan ditanggung KONI Kaltara. Sudah jelas tadi, atlet, pelatih presentase tanggungan 50 persen, dan 50 persen kami tanggung. Itu sudah clear,” sebut Ketua Satgas PON kontingen Kaltara, Syafruddin, Selasa (9/7).

Baca Juga  Diperkirakan Anggaran Rp 291 Miliar

Terkait keberangkatan ke Aceh-Sumut, nantinya masing-masing cabor menyesuaikan jadwal pertandingan. Rata-rata masing-masing pengurus cabor menyepakati untuk mengikuti dan datang sesuai jadwal pertandingan dari PB PON.

“Ideal keberangkatan 3 hari sebelum tanding. Itu ditanggung oleh PB. Kalau ada yang berangkat duluan, silakan. Tapi sebelum masa itu, jadi tanggungan masing-masing. Tiket sudah koordinasikan dan akan memakai travel. Karena bukan uang sedikit ini,” jelasnya.

Baca Juga  Fasilitas Kredit Mesra Dianggarkan Rp 5 Miliar

Ia menegaskan, ada beberapa atlet yang berangkat dari daerah tempat dilakukan Training Center (TC) sentralisasi sebelum tiba di Aceh-Sumut. Pihaknya tetap akan memfasilitasi terkait keberangkatan tersebut.

“Sambil kami meminta bantuan kepada cabor-cabor untuk segera menyelesaikan laporan pertanggungjawaban (LPj) dari anggaran pertama yang telah diterima. Untuk selanjutnya kami akan cairkan anggaran termin kedua. Khususnya terkait masalah akomodasi, konsumsi, suplemen untuk bulan Juni, Juli, Agustus,” tegasnya.

Baca Juga  Atlet Balap Sepeda Kaltara Penyesuaian Cuaca

Tak hanya itu, terkait anggaran tiket keberangkatan kontingen Kaltara juga menjadi prioritas dituntaskan. Ia menegaskan, pengurus cabor harus menyerahkan LPj pada pekan ini. Sebab keputusan tersebut sudah disepakati bersama pengurus cabor dan KONI Kaltara.

“Kami pengalaman cabor-cabor agak sulit. Apalagi ada cabor masih TC di luar (daerah). Tapi ada cabor di luar sudah mengirimkan melalui jasa pengiriman,” pungkasnya. (kn-2)

Bagikan:

Berita Terkini