TARAKAN – Persatuan Olahraga Biliar Indonesia (POBSI) Kota Tarakan dinakhodai oleh Asyari Akbar 2024-2028 mendatang. Dalam kepemimpinannya, Asyari menargetkan adanya penjaringan atlet biliar khususnya atlet putri.
Ketua POBSI Tarakan Asyari Akbar mengatakan, akan mencari bibit atlet potensial. Caranya, dalam waktu dekat akan menggelar kejuaraan setiap tiga bulan sekali, untuk kategori pemula dan open.
“Kami akan adakan kelas pemula dan lokasinya bergantian. Misalnya nanti tiga bulan pertama di Nine Ball, lalu kita buat lagi di Salwa, di tempat lainnya juga,” katanya, Jumat (26/7).
Ia melanjutkan, dalam menjaring atlet, mengutamakan bibit atlet muda wanita. Sehingga dapat melanjutkan estafet cabor dari atlet senior. Diawal kepemimpinannya, Akbar menyebut akan segera melakukan rapat kerja bersama pengurus untuk persiapan penjaringan bibit atlet muda. Terlebih dalam Babak Kualifikasi (BK) Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 lalu, atlet wanita memiliki peluang besar untuk lolos ke helatan olahraga bergengsi itu.
“Kalau untuk atlet laki-laki peluang ke PON sangat sulit. Karena beberapa kali menghadapi atlet wanita dari Sea Games ataupun atlet nasional itu ya sulit. Kemungkinan kita akan cari bibit atlet wanita itu,” jelasnya.
Dilanjutkan Akbar, pihaknya juga akan segera melakukan koordinasi ke Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI). Agar program kerja yang akan dicanangkan dapat berjalan dengan baik. Termasuk kebutuhan anggaran dalam menggelar kejuaraan untuk penjaringan bibit atlet muda.
“Kami akan koordinasikan apakah nanti kategori pemula dulu atau open dulu. Kita akan kirimkan atlet untuk mengikuti kejuaraan open Bupati Cup bulan ini, setelah itu kita akan raker,” pungkasnya. (kn-2)