TARAKAN – Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Tarakan Sutarno bersama jajaran pejabat struktural meninjau kondisi ratusan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) bertempat di blok hunian.
Tinjauan ini sekaligus memberikan motivasi WBP selama di dalam lapas. “Pertemuan ini menjadi sarana komunikasi dan silaturahmi bagi kita antara WBP dan petugas. Dalam membangun sinergi menciptakan situasi lapas yang aman, tertib dan kondusif. Alhamdulillah semua dalam keadaan sehat,” tuturnya, Senin (28/10).
Tinjauan ini merupakan bagian dari langkah jajaran Lapas Kelas IIA Tarakan, dalam senantiasa membuka komunikasi yang baik kepada para WBP. Sehingga dapat memberikan kontribusi mendukung kondusifitas kamtib yang telah tertuang pada Peraturan Menteri Hukum dan HAM (Permenkumham) Nomor 8 Tahun 2024 tentang Penyelenggaraan Keamanan dan Ketertiban pada Satuan Kerja Pemasyarakatan.
“Salah satu hal yang kami sampaikan, terkait beragam program pembinaan kepribadian dan kemandirian. Agar para WBP dapat secara aktif mengikuti seluruh program yang telah disusun,” tegasnya.
WBP di lapas diharapkan mendukung program-program yang berjalan. Salah satunya program Zero Handphone, Pungli dan Narkoba (Halinar) dan Program Pencegahan, Pemberantasan, Penyeludupan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). Tujuannya bersama Aparat Penegak Hukum (APH) terkait, pihaknya terus menciptakan sistem pemasyarakatan yang baik dan tertib.
“Jadi jika warga binaan ini mampu menjalani kewajiban selama berada di lapas. Maka seluruh haknya akan ia peroleh sesuai dengan regulasi dan aturan yang berlaku,” tegasnya. (kn-2)