TARAKAN – PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan melakukan penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) ke daerah 3T (Tertinggal, Terdepan, Terluar) di Krayan Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara.
Area Manager Communication, Relation, & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan Arya Yusa Dwicandra berkomitmen untuk memastikan pasokan energi yang berkelanjutan di wilayah 3T. Dengan menggunakan pesawat, dapat menjangkau daerah yang sulit dijangkau oleh transportasi darat. Sehingga masyarakat di wilayah Kabupaten Nunukan dapat memperoleh akses BBM yang lebih baik.
“Distribusi ini dilakukan hingga 3 kali dalam sehari menggunakan pesawat jenis Air traktor dan Grand Caravan. Mampu mengangkut hingga 1.400 liter BBM dalam sekali terbang. Hingga Oktober tahun ini telah disalurkan BBM 493 KL jenis Pertalite dan 511 KL Bio solar. BBM ini didistribusikan ke SPBU yang ada di Kecamatan Krayan Induk, Krayan Timur, Krayan Barat dan Krayan Selatan di Kabupaten Nunukan,” ujarnya, Kamis (31/10).
Distribusi BBM via udara di wilayah 3T menghadapi sejumlah kendala yang kompleks. Kendala Cuaca seperti angin kencang dan cuaca ekstrim sering mengganggu penerbangan, mengakibatkan keterlambatan pengiriman. Selain itu, infrastruktur yang kurang memadai, seperti bandara kecil dan minimnya fasilitas penyimpanan, memperumit proses distribusi.
Penyaluran ini merupakan bagian dari program strategis Pertamina dalam mendukung ketahanan energi nasional dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di daerah terpencil. Dengan adanya BBM yang tersedia, diharapkan kegiatan ekonomi dan mobilitas masyarakat di Krayan dapat meningkat. PT Pertamina Patra Niaga akan terus berinovasi dan berupaya untuk menjangkau seluruh wilayah Indonesia. Termasuk daerah-daerah yang memiliki tantangan geografis.
Melalui program ini, berharap dapat memberikan kontribusi positif dalam pengembangan wilayah dan kesejahteraan masyarakat. Sebagai sub holding Commercial & Trading dari PT Pertamina (Persero), PT Pertamina Patra Niaga terus berkomitmen untuk menyalurkan energi kepada masyarakat.
“Kami juga menyiagakan layanan kontak Pertamina 135 yang diperuntukkan bagi masyarakat atau konsumen yang ingin memesan dengan layanan delivery service BBM dan LPG (produk non subsidi). Serta membuka layanan pencarian informasi, masukan dan saran,” pungkasnya. (kn-2)