Penunjang Konektivitas Antarwilayah

MODA TRANSPORTASI: Aktivitas penumpang di Pelabuhan Kayan II Tanjung Selor yang baru tiba dari Tarakan menggunakan armada speedboat.

TANJUNG SELOR – Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltara Mas’ud Rifai menyampaikan, angkutan laut dan penyeberangan memiliki peran sangat penting dalam menunjang konektivitas antarwilayah di Provinsi Kalimantan Utara.

Daerah yang memiliki tantangan geografis seperti pegunungan dan lahan yang terbentang luas ini, sering kali sulit dijangkau melalui jalur darat atau udara. Sehingga transportasi laut dan sungai menjadi solusi utama untuk menghubungkan wilayah-wilayah terpencil.

Dalam hal ini, ASDP (Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) berperan sebagai penghubung vital. Untuk memastikan kelancaran arus barang dan penumpang, yang berdampak langsung pada pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

Baca Juga  Kharisma Miliki 10 Program Unggulan

“Transportasi laut dan penyeberangan, termasuk speedboat menjadi salah satu pilihan utama dalam mendukung mobilitas penduduk. Terutama bagi daerah-daerah yang tidak memiliki akses jalan raya yang memadai,” terangnya, belum lama ini.

Menurut data yang ada, jumlah penumpang speedboat yang berangkat maupun datang pada bulan Oktober 2024 tercatat sebanyak 80.836 orang. Angka ini menunjukkan peningkatan 3,45 persen dibandingkan bulan sebelumnya, yang hanya tercatat sebanyak 78.138 orang.

“Kenaikan ini mencerminkan adanya permintaan yang terus meningkat terhadap layanan transportasi laut. Seiring dengan meningkatnya aktivitas ekonomi dan mobilitas masyarakat,” terangnya.

Baca Juga  Cari Pelaku Terduga Pembuangan Bayi di Sungai Bengawan

Jika dilihat secara kumulatif, jumlah penumpang speedboat pada periode Januari-Oktober 2024 mengalami kenaikan signifikan sebesar 10,65 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2023. Peningkatan ini tidak hanya menunjukkan adanya pertumbuhan jumlah penumpang. Tetapi juga menggambarkan adanya keberhasilan dalam memperbaiki dan memperluas layanan transportasi yang ad. Baik dari segi frekuensi perjalanan maupun keandalan moda transportasi.

Peningkatan jumlah penumpang speedboat di Kalimantan Utara ini memiliki dampak positif yang luas, baik bagi masyarakat setempat maupun sektor perekonomian.

“Dengan adanya konektivitas yang lebih baik, arus barang dan orang dapat berlangsung lebih lancar. Sehingga membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat di wilayah pesisir dan pedalaman,” ujarnya.

Baca Juga  Pleno Rekapitulasi Tingkat Kota, Ditarget Sehari Selesai

Selain itu, akses yang lebih mudah ini juga meningkatkan efektivitas distribusi barang. Termasuk kebutuhan pokok dan barang-barang lainnya yang sangat dibutuhkan oleh daerah-daerah yang sulit dijangkau.

Kemajuan dalam sektor transportasi ini berperan sebagai salah satu pendorong utama dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kalimantan Utara. Konektivitas yang baik menjadi salah satu faktor penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah. Peningkatan jumlah penumpang speedboat ini menunjukkan masyarakat semakin memanfaatkan transportasi laut, untuk beraktivitas dan memperlancar hubungan antarwilayah. (kn-2)

Bagikan:

Berita Terkini