TARAKAN – Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan memastikan bahwa pasokan Liquefied Petroleum Gas (LPG atau biasa disebut elpiji) subsidi 3 Kg, dalam rantai distribusi resmi Pertamina sampai pangkalan resmi dipastikan aman dan sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET).
Area Manager Communication & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan, Edi Mangun mengatakan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait. Mulai dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan, pemerintah daerah, pemerintah kota dan kabupaten, Hiswana Migas hingga Aparat Penegak Hukum (APH) setempat.
“Tujuannya untuk memantau penyaluran LPG 3 kg tepat sasaran dan harga jual yang sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan,” jelasnya, Minggu (9/2).
Pertamina Patra Niaga berkomitmen dan berusaha semaksimal mungkin, agar masyarakat menerima LPG Subsidi sesuai haknya. “Kami juga mengimbau masyarakat untuk membeli LPG 3 kg di pangkalan resmi dengan harga sesuai HET,” pintanya.
Sebagai bagian dari strategi optimalisasi distribusi, saat ini terdapat sub pangkalan LPG yang berfungsi mendukung kelancaran distribusi dan mempermudah masyarakat dalam mendapatkan LPG 3 Kg. Sub pangkalan ini merupakan warung kelontong atau pengecer LPG, yang sebelumnya terdaftar di Merchant Apps Pertamina (MAP) sebagai pengecer dan kini beralih menjadi sub pangkalan.
Dengan adanya kebijakan pemerintah yang mengoptimalkan peran pengecer dalam distribusi LPG. Masyarakat di daerah dapat memperoleh LPG 3 Kg dengan lebih mudah dan sesuai peruntukannya. Edi menambahkan Pertamina menjamin bahwa LPG 3 kg selalu tersedia dengan harga sesuai ketetapan pemerintah.
“Pertamina mengimbau masyarakat untuk tidak panic buying. Serta menyiapkan build up stock dan fakultatif, jika sewaktu-waktu diperlukan untuk menjaga penyaluran di masyarakat tetap aman,” tegasnya.
Ia menyebut, penyaluran LPG 3 Kg di wilayah Kaltara per tanggal 6 Februari 2025 sekitar 357.080 tabung, dengan rata-rata distribusi harian 11.902 tabung. Pertamina mengajak masyarakat untuk dapat menggunakan LPG sesuai peruntukannya. Dimana LPG 3 Kg merupakan produk subsidi yang ditujukan khusus masyarakat yang kurang mampu.
Serta menggunakan LPG Nonsubsidi seperti Brightgas 5,5 Kg dan 12 Kg bagi masyarakat mampu dan pelaku usaha non mikro. “Jika masyarakat masih terkendala mendapatkan LPG 3 kg, dapat mendatangi pangkalan terdekat yang bisa di akses pada link ptm.id/infolpg3kg atau menghubungi Pertamina Call Center 135,” pesannya. (kn-2)