TARAKAN – Kebakaran hebat melanda permukiman warga di Jalan Cenderawasih, RT 14, Kelurahan Karang Anyar Pantai, Kecamatan Tarakan Barat, pada Senin (19/5) sore. Peristiwa terjadi sekitar pukul 16.30 Wita.
Ketua RT 14, Sumadi Hasyim Soeswoyo, mengatakan sedikitnya lima unit rumah milik warga hangus dilahap api. “Totalnya lima rumah, semuanya rumah pribadi dan dihuni oleh satu keluarga besar. Bukan rumah kontrakan,” ujar Sumadi saat ditemui di lokasi kejadian.
Menurut penuturan Sumadi, peristiwa terjadi secara tiba-tiba ketika dirinya dan beberapa warga tengah bersiap-siap untuk berbuka puasa. “Waktu itu saya baru saja tutup warung, kami bareng-bareng di depan. Tiba-tiba ada anak-anak berteriak kebakaran. Langsung kami keluar dan lihat api sudah besar,” jelasnya.
Kebakaran terjadi di Gang Keluarga, tepat di belakang rumah Ketua RT. Belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran. Api dengan cepat menyebar karena rumah-rumah yang terbakar berdempetan dan sebagian besar terbuat dari bahan yang mudah terbakar.
Salah seorang saksi, Helda mengakui, diberitahu oleh iparnya yang lebih dulu melihat api. Saat api mulai berkobar, dirinya tengah berada di warung. “Ipar saya yang melihat api kan. Terus panggil-panggil saya. Suruh telpon Damkar,” katanya.
Helda juga tidak mengetahui secara pasti asal muasal api. Ia juga mengaku tidak mendengar ledakan atau suara keras. Namun yang pasti, beberapa rumah tersebut kosong sebelum kebakaran terjadi.
“Nggak tahu (ada ledakan atau tidak). Jadi langsung telpon Damkar,” ungkapnya.
Terpisah, Kapolsek Tarakan Barat Ipda Niger Andian Bunga mengaku masih melakukan penyelidikan dibantu oleh Tim Indentifikasi Satreskrim Polres Tarakan. Berdasarkan data yang dihimpun, terdapat 6 rumah yang hangus terbakar. Satu di antaranya terdiri dari 2 KK.
“Saat ini masih penyelidikan dan nanti akan oleh TKP oleh Tim Iden. Itu (korban) semuanya satu keluarga,” singkatnya. (kn-2)