Sepeda Motor Adu Banteng, IRT pun Meninggal di TKP

OLAH TKP: Personel Satlantas Polres Tarakan lakukan olah TKP kecelakaan di Jalan Tanjung Pasir, Kelurahan Mamburungan Timur, Tarakan Timur, Kota Tarakan, Kamis (29/5) lalu.

TARAKAN – Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Tanjung Pasir, Kelurahan Mamburungan Timur, Tarakan Timur, Kota Tarakan, pada Kamis (29/5) sekitar pukul 11.00 Wita.

Dua sepeda motor bertabrakan hebat di jalur tersebut. Mengakibatkan satu orang meninggal dunia, satu luka berat, dan satu lainnya luka ringan. Kasat Lantas Polres Tarakan AKP Rudika Harto Kanajiri mengatakan, korban meninggal diketahui bernama Nani (43), seorang ibu rumah tangga (IRT) asal Tanjung Pasir RT 018, Mamburungan Timur.

Baca Juga  Belum Ada Kejelasan Rencana Green Airport

Saat kejadian, Nani tengah berboncengan dengan seorang anak laki-laki bernama Bilal Al Fatih. Mereka mengendarai sepeda motor Yamaha Mio, dengan nomor polisi KU 3661 GP dari arah Tanjung Pasir menuju Tanjung Batu.

“Di tengah perjalanan, tepatnya dekat SPBU Tanjung Pasir, dari arah berlawanan datang sepeda motor Honda Vario nomor polisi KU 6705 GI yang dikendarai oleh Muhammad Nasir Setiadi (51), warga setempat. Diduga karena kurang berhati-hati, motor yang dikendarai Nasir bertabrakan langsung dengan kendaraan yang dikendarai Nani,” tutyrnya, Jumat (30/5).

Baca Juga  15 Jam Tarakan Gelap Gulita, Pelanggan pun Diberi Kompensasi

Benturan keras tak terelakkan, membuat Nani mengalami luka parah dan meninggal dunia di lokasi kejadian. Sedangkan Nasir dan Bilal mengalami luka-luka dan segera dibawa oleh warga sekitar ke RSUD dr H Jusuf SK Tarakan untuk mendapatkan perawatan medis.

Baca Juga  Warga Bogor Meninggal di Kamar Hotel

“Dugaan sementara, pengendara motor Honda Vario kurang berhati-hati dalam berkendara. Sehingga menyebabkan tabrakan depan dengan sepeda motor lain yang datang dari arah berlawanan,” ungkapnya.

Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengamankan barang bukti berupa kedua kendaraan yang terlibat. Proses penyelidikan masih terus berjalan.

“Kami juga sedang melengkapi administrasi pemberkasan dan mengamankan barang bukti guna kepentingan penyidikan lebih lanjut,” ucapnya. (kn-2)

Bagikan:

Berita Terkini