Konten Kreator Diduga Terlibat Sabu 74 Kg

TARAKAN – Dugaan diamankannya salah seorang konten kreator Kota Tarakan berinisial DC yang terlibat penyelundupan sabu seberat 74 kg, menghebohkan jagat maya.

Pasalnya, DC dikenal aktif membagikan video inspiratif melalui laman Instagram dan Tiktok. Selain kerap berbagi, DC juga memiliki usaha rental kendaraan bermotor di Kota Tarakan. Ketua RT 8 Kelurahan Gunung Lingkas, Tarakan Timur, Edi Susanto mengatakan, baru tahu salah seorang warganya diduga menjadi pelaku penyelundupan sabu seberat 74 kg. Padahal, keseharian DC diketahui hanya mengurusi rental kendaraan.

“Karena kan dia itu (DC) tertutup. Meskipun Ketua RT atau warga sekitar juga jarang ketemu. Paling kalau ada apa-apa ya ketemunya sama orang yang ngurusin rental motornya,” ucapnya, Rabu (30/10).

Baca Juga  Puncak Arus Balik, 3 Kapal Tiba di Tarakan

DC juga tak pernah terlihat saat terdapat acara atau hajatan di lingkungan kediamannya. Edi mengaku terakhir bertemu DC pada tahun lalu. Setelahnya ia tak pernah bertemu dengan DC lagi. Menurutnya, sejauh ini terdapat keluhan dari warga terkait usaha rental kendaraan milik DC. Hanya saja tak spesifikasi mencurigai keterlibatan DC dalam jaringan narkotika.

Baca Juga  Kasus Dugaan Politik Uang Calon Wali Kota Dihentikan

“Mereka (warga) hanya mengeluhkan kalau lagi cuci motor airnya turun ke bawah. Jadi ada beberapa warga yang mengeluhkan hal itu. Kalau yang ini (kasus narkotika) kita spontan kaget, karena ya kita mengenalnya dia baik di media sosial,” bebernya.

Meski saat ini, salah satu warganya diduga menjadi pelaku penyelundupan narkotika. Pihaknya selaku ketua lingkungan sekitar belum pernah dimintai keterangan pihak kepolisian. Edi juga mengaku tak mengetahui kejadian penangkapan DC lantaran terjadi di wilayah Tanjung Selor.

“Belum pernah ada (pemeriksaan). Dari pihak manapun belum menemui saya,” tuturnya. Salah seorang warga sekitar, Wahyudi mengakui DC juga dikenal baik terhadap warga sekitar. DC juga sesekali memberikan bantuan untuk hajatan di lingkungan tempat tinggalnya. Warga sekitar tak pernah mengira DC tertangkap lantaran kasus penyelundupan sabu. Diketahui, DC tinggal di Kelurahan Gunung Lingkas sejak tahun 2020.

Baca Juga  Polisi Butuh Waktu Pastikan Kebenaran Fakta

“Memang sempat ada kabar seperti itu. Tapi kami kan tidak ada bukti. Curiga juga ada. Cuma kita tahunya fokusnya dia (DC) kerjanya rental kendaraan. Dia disitu tinggal sama anak istrinya saja,” tuturnya. (kn-2)

Bagikan:

Berita Terkini