Syarwani Kembalikan Formulir ke PKB

PENJARINGAN BACALON: Syarwani (tengah) yang merupakan petahana mengembalikan formulir penjaringan bakal calon Bupati ke PKB Bulungan, Senin (29/4).

TARAKAN – Nama dua politisi Golkar disebut-sebut menjadi bakal calon Wakil Wali Kota dari Bakal Calon Wali Kota Tarakan Ibnu Saud. Dua nama tersebut yakni Sofyan Udin Hianggio dan Siti Laela.

Ketua Tim Pilkada Tarakan Siti Laela melalui Wakil Ketua Tim Pilkada Erick Hendrawan Septian Putra mengatakan, pihaknya tidak menampik hal tersebut. Menurutnya, semangat kader Partai Golkar saat ini nomor satu. “Tapi tentu untuk dinamikanya ke depan berkembang,” tegasnya, Senin (29/4).

Dengan perolehan empat kursi di Tarakan, Erick menyebut harus membangun kerja sama dengan partai lainnya. Saat ini, pihaknya masih menunggu hingga Juli mendatang untuk rekomendasi kader Golkar yang masuk bursa nama Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tarakan.

“Kami tunggu dan jalani saja dinamikanya 2 sampai 3 bulan ke depan. Kemungkinan kami meyakini akhir Juli bisa jadi calon yang diusung Golkar sudah kelihatan,” ujarnya.

Disinggung komunikasi politik dengan Partai Gerindra, Erick menegaskan sudah menjalin komunikasi dengan semua partai. Namun, pihaknya enggan disimpulkan bahwa komunikasi tersebut merujuk pada kesepakatan untuk posisi pada Pilwali mendatang.

Baca Juga  Diperbolehkan Beri Voucher Transportasi

“Artinya kami silaturahmi, membangun kesepahaman, membangun chaemistri, dan semua perlu dijajaki untuk koalisi yang akan terbangun nanti,” tambah Erick.

Dilanjutkannya, Tim Penjaringan Bakal Calon Kepala Daerah periode 2024-2029 Partai Golkar Kota Tarakan juga telah menyelesaikan proses pendaftaran dan pengembalian formulir melalui Partai Golkar. Terdapat 5 nama untuk Bakal Calon Wali Kota dan 3 nama Bakal Calon Wakil Wali Kota Tarakan yang melakukan pengembalian formulir. Adapun nama-nama yang mendaftar yakni Anas Nurdin, Ibnu Saud, Khairul, Andi Muslim, Sofyan Udin Hianggio dan Mariyam.

“Selanjutnya, kami akan berkordinasi secara berjenjang terkait tahapan-tahapan yang akan dilalui oleh bakal calon. Termasuk soal survei yang menjadi dasar mengukur tingkat popularitas dan elektabilitas calon,” jelasnya.

Sesuai dengan persyaratan yang disampaikan oleh DPP melalui DPD I, pihaknya akan berusaha melaksanakan tahapan uji publik terhadap visi dan misi bakal calon. Erick menyebut ada figur lain yang nantinya akan disampaikan setelah seluruh berkas direkap sebelum diserahkan.

Baca Juga  Residivis Kambuhan Ditangkap Polisi

“Penting bagi kami, mengetahui visi misi bakal calon. Agar calon yang nantinya akan direkomendasikan serta diusung memahami persoalan dan solusi terhadap pembangunan di Kota Tarakan. Sosok misterius, nantilah kami akan sampaikan, masyakarat Kota Tarakan akan tahu siapa sosok misterius dimaksud,” tuturnya.

Sementara di Kabupaten Bulungan, usai mengambil formulir di sejumlah Partai Politik (Parpol). Syarwani secara langsung datang ke parpol untuk mengembalikan formulir serta kelengkapan dokumen yang diminta.

Syarwani yang ditemani oleh Tim Bela Syarwani mendatangi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Bulungan, sekitar pukul 17.00 Wita, Senin (29/4). Syarwani mengatakan, seluruh proses administrasi telah dipenuhi dan diserahkan sesuai yang diminta.

“Selanjutnya dengan harapan keluarga besar PKB bersama-sama dengan kami pada pelaksanakan Pilkada 2024,” ungkapnya.

Pertimbangan memilih PKB Bulungan karena ada kesamaan dalam kontes local, dalam pembangunan Bulungan. “Sampai saat ini pengembalian pertama PKB. Selanjutnya nanti ke beberapa partai lainnya,” imbuhnya.

Baca Juga  Temui Mendikdasmen Usulkan Penambahan Sarana Pendidikan untuk Penyandang Disabilitas

Disinggung terkait pasangan untuk maju di Pilkada Bulunag, Syarwani belum membeberkan. Menurutnya hal itu akan berjalan dinamis ke depannya. Sebab saat ini focus mengembalikan formulir pendaftaran di parpol.

“Tentu akan dinamis dan mengalir. Akan dilihat situasi yang berkembang. Komunikasi dengan tim dan parpol terus dilakukan sebelum mengambil keputusan,” ujarnya.

Tak hanya itu, figur-figur yang ada di Bulungan sampai saat ini belum secara langsung melakukan komunikasi dengannya. “Yang pasti harus mendengar apa yang menjadi keinginan dan aspirasi dari masyarakat,” imbuhnya.

Di tempat yang sama, Ketua PKB Bulungan Iskandar mengatakan, jika PKB Bulungan telah menerima dokumen beserta formulir pendaftaran dari Syarwani. Pihaknya akan melakukan langkah dan tahapan verifikasi.

“Kita sudah terima. Nantinya, apakah diusung atau tidak. Apakah mendapatkan dukungan atau tidak, itu akan dilihat hasil verifikasi,” singkatnya. (kn-2)

Bagikan:

Berita Terkini