TARAKAN – Warga Jalan Jembatan Bongkok RT 1 Kelurahan Karang Anyar Pantai, Tarakan Barat dihebohkan dengan penemuan mayat berjenis kelamin laki-laki di dalam sebuah rumah.
Diketahui, mayat tersebut berinisial MT (62) yang ditemukan tergeletak tak bernyawa di dalam bilik kamarnya. Kapolres Tarakan AKBP Adi Saptia Sudirna melalui Kapolsek Tarakan Barat Iptu Sri Djayanthi Madogo mengatakan, pihaknya mendapatkan informasi adanya penemuan mayat sekitar pukul 09.00 Wita, Selasa (30/7).
“Benar ada ditemukan mayat, saya mendapatkan laporan dari Babinkamtibmas,” katanya.
Ia menegaskan, berdasarkan keterangan saksi, MT terakhir terlihat pada Sabtu (27/7). Saat itu, MT datang ke rumah saksi untuk meminta kopi dan nasi. Lalu pada Senin, (29/7), saksi merasa heran lantaran MT sudah dua hari tak meminta kopi dan nasi ke rumahnya.
“Memang MT ini biasanya selalu minta nasi dan kopi ke rumah saksi. Sudah dua hari tidak terlihat membuat saksi ini heran, akhirnya saksi ke rumah MT untuk memastikan,” imbuhnya.
Lebih lanjut, kata Sri, pada 28 Juli, saksi pergi ke rumah MT untuk mengecek kondisinya. Setelah mengetuk pintu beberapa kali, MT tak kunjung keluar rumah dan tak menjawab ketukan pintu dari saksi. Sehingga, pada 30 Juli 2024, saksi memutuskan untuk kembali ke rumah MT dengan membawa beberapa warga lainnya untuk mendobrak pintu rumahnya.
“Pintu rumahnya didobrak dan melihat korban sudah dalam tergeletak tak bernyawa. Saksi ini tetangga korban,” tambahnya.
Saat ini, jasad MT sudah dievakuasi ke rumah sakit untuk dilakukan visum dan autopsi. Sehingga, pihaknya pun belum dapat menyimpulkan penyebab meninggalnya korban. Diketahui, MT tinggal seorang diri dan bekerja di tambak. “Kami masih penyelidikan dan lakukan visum terlebih dahulu,” pungkas perwira balok dua ini. (kn-2)