TANJUNG SELOR – Dalam menjalin sinergitas di perairan laut, Direktorat Polairud Polda Kaltara laksanakan Rendezvous dengan PPM W4 Sabah (Pasukan Polis Marin Wilayah 4 Sabah) Malaysia, Kamis (16/5).
Dalam kegiatan tersebut, Direktur Polairud Polda Kaltara Kombes Pol Bambang Wiriawan S.I.K, M.H. didampingi Wadir Polairud AKBP Suryono Ridho Murtedjo S.I.K., M.Si., personel Ditresnarkoba, Polres Nunukan, Subdit Patroli, Subdit Gakkum, dan Bin Opsnal Ditpolairud Polda Kaltara.
Adapun kapal yang digunakan Ditpolairud ke lokasi pertemuan menggunakan Kapal Patroli KPC XXXIV-2006, Kapal Patroli Dewaji Abiyasa XXXIV-2009, Kapal Patroli SBU XXXIV-2001 dan Kapal Patroli SBU XXXIV-2004. Sedangkan Perwakilan dari PPM W4 Sabah (MO PPM Tawau) Malaysia yaitu Supt Rohizan bin Mohamad Saaid-PP MO PPM Lahad Datu (Wakil KPPM W4 Sabah) sebagai Ketua Delegasi didampingi oleh DSP Mirkair Bin Abdul Rasul KBRO PPM W4, Wakil YDH. KJSJN IPK Sabah DSP Ridzauddin Bin Selamat, PP MO PPM Tawau ASP Mohd Nor Azad bin Ranan, KB JSJN IPD Tawau (Wakil KPD Tawau) ASP Abd. Halim bin Ithnin Demin, P/PP MO PPM Tawau ASP Herman bin Waris, Pegawai Cawangan Khas IPD Tawau, INSP. Francis Sta anak Gindi, Pegawai PP MO PPM Tawau INSP. Clement Paing, Pegawai PP MO PPM Tawau, AKBP Muliyawaty Syam LO Polri.
Untuk kapal yang digunakan oleh delegasi PPM W4 Sabah (MO PPM Tawau) yaitu Botronda RH 17, Botronda PSC 50, Botronda RH 59. Pertemuan antara Ditpolairud dan delegasi PPM W4 Sabah (MO PPM Tawau) diadakan di Kapal Dewaji Abiyasa milik DitpPolairud Polda Kaltara berlokasi di Sempadan Malaysia /Indonesia (Burst Point / Nunukan) LAT:04°10.00’N LONG: 117° 40.00’E.
Maksud dari pertemuan ini yaitu membahas perjanjian kerja sama patroli terkoordinasi antara Ditpolairud Polda Kaltara dengan Pasukan Polis Marin (PPM) Wil 4 Sabah. Termasuk pencegahan peredaran narkoba antara dua negara Indonesia – Malaysia. Khususnya di perbatasan antara Pulau Sebatik, Kabupaten Nunukan dan wilayah Tawau (Malaysia).
Kegiatan selesai dilaksanakan sekira pukul 11.00 Wita. Setelah acara selesai, kedua rombongan kembali ke wilayah perairan negaranya masing-masing. (hms/adv/kn-2)
