Gubernur Sempatkan Temui Mahasiswa

APRESIASI: Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang bersama Kapolda Kaltara mengapresiasi yang dilakukan mahasiswa dalam kontrol sosial terhadap peredaran narkotika.

AKSI demonstrasi mahasiswa di halaman Mapolda Kalimantan Utara, Senin (21/7), turut disaksikan Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang. Kehadiran Zainal di lokasi aksi memang bersifat kebetulan.

Namun ia tidak tinggal diam. Ia menyempatkan diri menemui massa mahasiswa yang sedang menyampaikan aspirasi. Di hadapan mahasiswa, ia mengapresiasi keberanian dan kepedulian mereka terhadap persoalan narkotika yang menyeret oknum anggota kepolisian.

Ia juga menegaskan, gerakan mahasiswa sejalan dengan semangat pemerintah daerah dalam memerangi peredaran narkoba di Kalimantan Utara.

“Saya ucapkan terima kasih atas apa yang menjadi tuntutan adik-adik mahasiswa. Saya berharap ada titik terang dari persoalan yang sedang kita hadapi,” ucap Zainal.

Baca Juga  Ratusan Gram Sabu "Dicairkan"

Pemberantasan narkotika tidak bisa dilakukan sendiri oleh aparat keamanan. Melainkan memerlukan keterlibatan aktif seluruh elemen masyarakat.

“Seluruh masyarakat, tokoh-tokoh masyarakat, organisasi kemasyarakatan, dan adik-adik mahasiswa, semuanya harus bersatu dalam memerangi narkotika. Jangan takut melapor jika menemukan penyimpangan. Kalau pun ada oknum di kepolisian, itu tetaplah oknum. Masih banyak polisi yang baik di negeri ini,” tegasnya.

Menurutnya, narkotika telah menjadi ancaman serius terhadap masa depan generasi bangsa, khususnya di Kalimantan Utara. Ia mengaku prihatin dengan kondisi anak-anak yang tumbuh di lingkungan narkoba. Terlebih ketika kedua orang tuanya menjadi korban penyalahgunaan barang haram tersebut.

Baca Juga  Hindari Penumpukan Pemilih di TPS

“Ada puluhan anak-anak yang kehilangan masa kecilnya karena ayahnya dipenjara akibat narkoba, sementara ibunya tak punya pekerjaan. Akhirnya, anak-anak itu tumbuh dalam lingkungan yang tidak sehat. Ini harus kita akhiri,” ujarnya.

Ia mengapresiasi terhadap langkah cepat Polda Kaltara dalam menangani kasus di kawasan Selumit Pantai, Tarakan, yang selama ini dikenal sebagai salah satu titik rawan narkotika.

Baca Juga  Perekaman KTP-el dan IKD Raih Penghargaan

“Saya mendukung langkah cepat Polda Kaltara yang langsung mengambil tindakan di Selumit Pantai. Ke depan, kita akan duduk bersama Polda, BNNP, BINDa, dan unsur terkait lainnya untuk memetakan kembali kampung-kampung yang rawan narkoba. Kita bersih-bersih wilayah agar kampung-kampung itu terbebas dari ancaman narkotika,” tegasnya.

Zainal juga mengingatkan pentingnya menjaga masa depan generasi muda menuju Indonesia Emas 2045. Ia menutup pernyataannya dengan ajakan agar semua pihak tidak tinggal diam.

“Generasi Indonesia Emas harus kita jaga. Jangan sampai mereka menjadi pemakai, apalagi menjadi bandar. Ini tanggung jawab kita bersama,” pungkasnya. (kn2-)

Bagikan:

Berita Terkini