TANJUNG SELOR – Evaluasi terhadap kinerja administrasi kependudukan (Adminduk) di seluruh daerah pada semester I-2024 kembali dilaksanakan. Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sebagai lembaga pemerintah yang memiliki kewenangan atas hal tersebut, berupaya melakukan penilaian kinerja.
Berdasarkan hasil evaluasi tersebut, Kalimantan Utara (Kaltara) berhasil meraih kinerja tertinggi di Regional Kalimantan dengan perolehan skor 85,83 poin, yang masuk dalam kategori kinerja baik. Penilaian tersebut mencerminkan dedikasi dan komitmen pemerintah provinsi, dalam meningkatkan pelayanan administrasi kependudukan bagi masyarakat.
“Ini sebuah prestasi bagi Kaltara. Apa yang sudah kita capai ini harus kita pertahankan. Dan jika bisa kita tingkatkan menjadi lebih baik lagi,” pinta Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kaltara Sanusi, Rabu (23/10).
Sanusi menjelaskan, evaluasi yang dilakukan Kemendagri meliputi berbagai aspek pelayanan adminduk. Termasuk perjanjian kerja sama dengan berbagai instansi, pengurusan akta kelahiran. Serta perekaman identitas kependudukan seperti KTP elektronik (KTP-el) dan Kartu Identitas Anak (KIA).
“Misalnya, dalam pengurusan akta kelahiran, kita dinilai dari capaian berapa persen anak usia 0-18 tahun yang sudah memiliki akta. Begitu pula dengan perekaman KTP-el dan KIA, apakah sudah mencapai target minimal 60 persen,” ungkapnya.
Penilaian tersebut mengakumulasi berbagai indikator kinerja, yang kemudian dijadikan dasar untuk menentukan posisi setiap daerah dalam hal pelayanan adminduk. Berdasarkan penilaian ini, Kaltara berhasil menempatkan diri di posisi tertinggi di Kalimantan dan diakui memiliki kinerja yang baik secara nasional.
Keberhasilan ini tidak membuat Disdukcapil Kaltara berpuas diri. Sanusi menekankan, akan terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan. Agar masyarakat dapat merasakan manfaat yang lebih besar dari layanan administrasi kependudukan.
“Prestasi ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus berinovasi dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujarnya.
Salah satu fokus Disdukcapil Kaltara ke depan, memastikan seluruh warga. Terutama yang berada di wilayah terpencil, memiliki akses mudah untuk mengurus dokumen kependudukan.
“Kami berkomitmen untuk menjangkau seluruh lapisan masyarakat, baik di perkotaan maupun di daerah terpencil. Agar mereka dapat memiliki dokumen yang sah dan legal,” tutur Sanusi.
Dengan prestasi ini, Kaltara menunjukkan upaya untuk meningkatkan kinerja administrasi kependudukan dapat membuahkan hasil yang signifikan. Pemerintah Provinsi Kaltara berharap dapat terus memperbaiki dan mempertahankan pencapaian ini. Sehingga dapat menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia dalam hal pelayanan adminduk yang efektif dan efisien.
“Harapan kami, Kaltara dapat terus berperan sebagai provinsi yang unggul dalam pelayanan kependudukan dan pencatatan sipil. Sehingga masyarakat dapat semakin mudah mengakses layanan yang kami berikan,” harapnya. (kn-2)
