Ketersediaan Energi Dipastikan Aman

DISTRIBUSI ENERGI: PT Pertamina Patra Niaga memastikan ketersediaan energi di Kaltara selama bulan Ramadan hingga Idulfitri 1445 H.

TARAKAN – PT Pertamina Patra Niaga memastikan ketersediaan energi di Kaltara selama bulan Ramadan hingga Lebaran ini. Dengan cara mengoptimalkan distribusi dan mengamankan stok bahan bakar yaitu BBM, LPG dan Avtur di seluruh Terminal BBM.

Baik yang ada di Integrated Terminal (IT) maupun di Fuel Terminal, Aviation Fuel Terminal (AFT) serta lembaga penyalur seperti SPBU dan pangkalan LPG. Area Manager Communication, Relations dan CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan Arya Yusa Dwicandra mengatakan, saat ini kondisi stok BBM, LPG dan Avtur di wilayah Kaltara dalam keadaan aman.

Sementara stok Fuel Terminal (FT) di Tarakan memiliki ketahanan antara 10-12 hari akumulatif. Sedangkan ketahanan bahan bakar pesawat udara yaitu Avtur di DPPU Juwata memiliki ketahanan hingga 23 hari akumulatif.

Baca Juga  PLBN Long Nawang Belum Beroperasi

“Ketahanan stok ini tentu akan terus bertambah, dengan suplai dari kilang Pertamina di Balikpapan dan STS Kotabaru,” tegasnya, Rabu (27/3).

Rata-rata normal penyaluran harian produk BBM di Kaltara sampai dengan 24 Maret 2024 untuk Pertalite sebanyak 341 Kiloliter (KL) per hari. Pertamax 17 KL per hari dan Biosolar sebanyak 131 KL per hari. Untuk LPG subsidi atau PSO penyaluran harian sebanyak 36 Metrik Ton (MT) per hari dan LPG non subsidi 8 MT per hari.

Baca Juga  Andalkan Program Jemput Bola

Lebih lanjut, kata Arya, pemenuhan kebutuhan BBM di Kaltara di suplai dari FT Tarakan dan DPPU Juwata yang merupakan unit operasi  yang mensuplai BBM  termasuk Avtur. BBM didistribusikan ke 49 unit SPBU dan 32 unit Pertashop.

Sedangkan untuk LPG disuplai langsung melalui SPBE LPG 3 KG PT Kayan Central Pratama, yang didistribusikan langsung ke lebih dari 304 pangkalan LPG di 2 kabupaten dan kota yang berada di Kaltara.

Baca Juga  Belanja Infrastruktur Dialokasikan 40 Persen

“Kami juga mengaktifkan posko Satgas Ramadan dan Idul Fitri (RAFI) serta penambahan beberapa titik SPBU Kantong di jalur-jalur wisata atau jalur mudik. Posko satgas akan dimulai pada 25 Maret 2024 dan akan berakhir 21 April 2024. Posko ini akan memantau stok dan distribusi energi berupa BBM, LPG dan avtur selama Ramadan dan Idulfitri,” bebernya.

Untuk memastikan informasi kepada masyarakat atau konsumen berjalan optimal. Pihaknya membuka jalur komunikasi melalui kontak Pertamina 135 atau melalui aplikasi MyPertamina. Pihaknya berkomitmen memastikan ketersediaan energi bagi masyarakat terpenuhi, selama bulan Ramadan dan hari raya Idulfitri. (kn-2)

Bagikan:

Berita Terkini